COOKIES
Cookies
atau bisa isebut HTTP cookies, web cookies, atau browser cookies adalah data
atau informasi yang diciptakan oleh suatu website untuk disimpan di web
browser, ketika user sedang menjelajahi website tersebut. Cookies yang telah
disimpan pada browser bisa iambil untuk memberitahu website tentang aktifitas
user pada waktu sebelumnya. Aktivitas tersebut misalnya mengklik suatu tombol,
login, atau halaman mana yang telah dibuka user pada bulan lalu bahkan tahun
lalu.
Berdasarkan sifat yang telah
di uraikan diatas, cookie dapat digunakan untuk:
1.
Menyimpan username dan password login agar pengguna tidak selalu harus
mengisikannya pada saat membuka page (halaman web). Biasanya akan muncul
chechbox "Remember Me" atau "Ingat Saya Selalu" yang
terdapat pada bagian bawah box login.
2.
Merekam daftar barang yang ingin dibeli pengunjung
3.
Untuk mencatat konfigurasi yang dilakukan oleh user. Seperti: warna tema,
jenis huruf, pilihan bahasa, dll.
4.
Menciptakan suatu sesi yang memungkinkan seseorang dapat masuk ke
halaman-halaman lain tanpa perlu melakukan login kembali.
5.
Untuk mengetahui apakah pengunjung pernah datang atau belum ke halaman yang
sedang dibuka (seperti yang digunakan pada hit counter /penghitung jumlah
pengunjung pada blog).
Cookie
mempunyai umur, artinya adalah setiap data yang kita simpan dalam komputer user
suatu saat bisa hilang atau musnah. Ini dikarenakan bahwa cookie mempunyai umur
atau masa disimpan dalam komputer user.
Beberapa jenis cookies
diantaranya:
1. Non persistent (session) cookies. Suatu cookie yang akan hilang
sewaktu user menutup browser dan biasanya digunakan pada ‘shopping carts’ di
toko belanja online untuk menelusuri item-item yang dibeli,
2. Persistent cookies. Diatur oleh situs-situs portal, banner /
media iklan situs dan lainnya yang ingin tahu ketika user kembali mengunjungi
site mereka. (misal dengan cara memberikan opsi ”Remember Me” saat login). File
file ini tersimpan di hardisk user.
Cara Deklarasi Cookies Dalam
PHP:
Cookies
harus dideklarasikan sebelum halaman ditampilkan, yang artinya dituliskan
sebelum <html> . Secara mendasar untuk membuat sebuah cookies ditulis
dengan susunan, sbb:

setcookie(name, value, expire, path, domain);
Kemudian
dalam implementasinya dapat kita tuliskan, sbb:
<?php
$nilai = 'Martabak Mesir';
// Cara Pertama
setcookie("Enak",
$nilai);
// Cara Kedua
setcookie("Enak",
$nilai, time()+3600); /* Berlaku Satu Jam */
// Cara Ketiga
setcookie("Enak",
$nilai, time()+3600, "/Nama Folder/",
"martabakmesirmaknyosselalusihati.com");
?>
|
Dan untuk mengambil nilai dari
cookies dapat dilakukan dengan cara, sbb:
<?php
$enak =
$_COOKIE["Enak"];
echo $enak;
?>
|
Sedangkan,
untuk menonaktifkan cookies yang sudah dibuat dapat dilakukan dengan perintah, sbb:
<?php
// Mengubah nilai waktu
menjadi mundur
setcookie("Enak",
"", time()-3600);
?>
|
SESSION
Session
adalah salah satu fasilitas yang ada pada PHP yang digunakan untuk menyimpan
data sementara ke dalam variabel (variabel session) sehinga data tadi dapat di
akses oleh client selama variabel session tadi tidak di kosongkan atau dihilangkan.
Nilai variabel di dalam session di simpan di sisi server (web server). Berbeda
dengan cookies yang nilai variabelnya disimpan di sisi client (browser). Jadi
session relatif lebih aman digunakan untuk menyimpan variabel nilai yang
bersifat rahasia seperti username dan password pada saat login. Kegunaan
session diantaranya untuk menyimpan informasi login yang berlaku hanya dalam
satu sesi dan menyimpan catatan order barang dalam sistem e-commerce/transaksi
online.
Ada
beberapa fungsi-fungsi session PHP, diantaranya:
1.
Mengawali
Session
Digunakan
untuk membuat sebuah session atau melanjutkan session sebelumnya berdasarkan
pada pengidentifikasi session via GET atau POST atau cookie. Menunjukkan bahwa
suatu halaman menggunakan session maka pada awal halaman harus ada awal session
yaitu dengan session_start ( ) atau session_start;
<?php
session_start;
?>
|
2.
Penggunaan Variabel Session
Setelah
session dimulai maka variabel session sudah dapat mulai digunakan.
Penggunaannya menggunakan format $_SESSION[‘nama_variabel’]. Setiap halaman
yang menggunakan variable session harus mendelarasikan kode diatas, agar dapat
menggunakannya. Setelah itu baru kita bisa membuat nama session baru, sbb:
<?php
$_SESSION['Try'] = "OKESIP";
?>
|
Session
dengan nama Try akan dapat kita gunakan dalam sebuah page dengan cara, sbb:
<?php
echo $_SESSION['Try'];
?>
|
3.
Menghapus Session
Setelah
variabel session digunakan, variabel tersebut dapat dihapus. Banyak cara untuk
menghapus session di antaranya sebagai berikut:
1.
$_SESSION[‘nama_variabel’] = ”
” untuk memberikan atau
mengganti nilai dari variabel session menjadi null atau kosong.
2.
unset
($_SESSION[‘nama_variabel’]) untuk menghapus sebuah variabel session.
<?php
// Untuk menghapus session tertentu
unset($_SESSION['Try']);
|
3.
session_destroy() untuk menghapus semua
variabel session yang mungkin ada banyak variabel session yang dibuat. Fungsi
session destroy tidak memerlukan argumen dalam penggunaanya.
// Untuk menghapus semua session
session_destroy;
?>
|
PERBEDAAN
COOKIE DAN SESSION
|
Menyimpan informasi
|
Tempat menyimpan
|
Bisa dipanggil
|
Bersifat global
|
Dipanggil lain waktu
|
Dibatasi browser
|
Dapat diedit user
|
cookies
|
Ya
|
klien
|
ya
|
ya
|
ya
|
ya
|
ya
|
session
|
Ya
|
server
|
ya
|
ya
|
tidak
|
tidak
|
tidak
|
PENERAPAN
COOKIE
<?php setcookie(string name, string value, int expire, string path, string domain, int secure); ?> |
SESSION
<?php session_start(); ?> <html> <body> <?php print “<p>Session anda adalah : ” .session_id() . “</p>”; ?> </body> </html> |
0 komentar:
Posting Komentar